gerbongdewasa168 situs blog yang memberikan sajian cerita dewasa 18+, Cerita Sex Terbaru, Cerita Mesum Terhangat, Cerita Dewasa Ngentot, Foto Bugil Terbaru, Foto Sex Tante, ABG, Memek Secara Terupdate dan selalu baru | Cerita Sex Dewasa Mendadak Birahi
Cerita Sex Dewasa Mendadak Birahi
Setelah aku memesan burger, kurang lebih setengah jam kemudian burger diantar.. beda dengan hari sebelum-sebelumnya, hari itu yang mengantar burger laki-laki cukup ganteng yang umurnya berkisar sekitar 33 tahunan. Badannya tegap dan gagah..
“Misi non, ini pesanan burger nya” ujar sang pengantar
“Ooohhh yaa mas, sekalian bawa aja masuk aja gak papa mas” jawabku
Karena suasana saat it sudah mendung petang, belum sampai sang pengantar pergi, hujan sudah tuirun dengan sangat deras. Lalu kupersilahkan mas ganteng sipengantar itu duduk diruang tamu, dan kuambilkan segelas minuman. Setelah mengambilkan minum si pengantar ganteng itu, aku pun duduk didepannya dengan menaruuh kaki kananku diatas kaki kiriku yang membuat pahaku yang mulus bisa terlihat oleh sampengantar itu karena saat itu aku hanya mengenakan rok mini.
Kemudian terjadilah obrolan antara aku dan si pengantar ganteng itu, sebut saja namanya Riki. Obrolan kami semakin lama semakin panjang, Riki banyak menanyaiku tentang kehidupanku, kebiasaanku, kuliahku, hobiku sampai kemana-mana hingga kurasakan suasana semakin menggairahkan. Kulihat mata riki jelalatan menulusuri setiap cm tubuhku dari atas sampai kebawah. Yang menjadi sasaran utamanya adalah celah diantara pahaku yang kuhimpit, selalu membuat matanya melotot.
“Non kayaknya kecapekan gitu yaah, kok tubuhnya sepertinya lemes banget” ujar Riki
“Iyhaaa niiih, biasa cewek kan harus jaga badan lah, cuma sekarang jadi pegel banget nih, pengen dipijat rasanya, bapak bisa bantu pijitin gak??” godaku sambil mengurut-ngurut pahaku
Tanpa menjawab, Riki langsung bangkit dari duduknya dan langsung duduk disampingku. Saat melangkah menuju sampingku, kulihat mata Riki memandangi putting susuku yang terlihat menonjol karena saat itu aku menggunakan kaos singlet ketat. Aku juga melihat k0ntol Riki sudah membesar dibalik celananya. K0ntolnya terlihat sangat besar dan membuat birahiku semakin naik.
“Ayyooo non, angkat kakinya biar aku pijitin” ujar Riki
Kemudina kurubah posisi dudukku menjadi menyamping menghadapnya dan kujulurkan kakiku kearahnya. Perlahan Riki mulai mengurut pahaku hingga betisku. Uuuhh…pijatannya benar-benar enak banget, telapak tangannya yang agak kasar itu membelai pahaku yang putih mulus membuat birahiku semakin tak karuan. Mendapat perlakuan seperti itu, akupun mendesah sambil menggigit bibir bawahku.
“Pijatannya enak ya Non?” tanya Riki
“Iyhaaa maas, terus dong...enak banget......Eemmhh” aku terus mendesah membangakitkan nafsu Riki tersebut, desahan demi desahanku kadang kusertai dengan geliat tubuh.
Kini Riki semakin berani mengelus paha bagian dalamku, bahkan menyentuh pangakal pahaku dan meremasnya
“Enngghh...Eeeeggghhhh...!” begitu desahku lebih kuat saat kurasakan jari-jarinya mengelusi bagian itu
Badanku semakin menggelinjang hingga nafsu Riki-pun semakin naik dan gak terbendung lagi. Celana sportku dipelorotkannya sekalian dnegan CD-ku.
“Aawwhhh...” aku berlagak kaget sambil menutupi v4ginaku dengan telapak tanganku. Melihat reaksiku yang malu-malu kucing, Riki semakin gemas saja, lalu ditariknya celanaku yang sudah tertarik hingga lutut itu kemudian dilemparnya kebelakang begitu saja. Tanganku yang menutupi v4ginaku juga langsung dibukanya hingga v4ginaku yang ditumbuhi jembut sangat lebat itu nampak olehnya. Klitorisku yang merah merekah dan sudah becek siap dimasuki. Riki-pun tertegun sejenak ketika memandangi tubuh bagian bawahku sudah telanjang.
Riki mulai melepas bajunya hingga aku dapat melihat perutnya yang sixpack dan dadanya yang berbulu itu. Kemudian Riki membuka sabuk dan celananya sehingga p3nisnya kini dapat mengacung dengan gagah dan tegak. Aku sangat kagum dengan k0ntol Riki yang begitu besar dan berurat. Aku sudah gak sabar lagi menggenggam dan ingin langsung mengulumnya. Begitu Riki membuka pahaku kemudian membenamkan kepalanya disitu hingga selangakanganku tepat menghadap kemukanya. Cerita Sex Terbaru
“Hhhmmbbb......harum sekali, pasti non rajin merawat m3mek Non ini yah” ujar Riki saat menghirup aroma khas v4ginaku yang kurawat dengan baik dan teratur dengan sabun pembersih wanita
Sesaat kemudian kurasakan lidahnya menjilati klitorisku, Ooohhh...nikmat sekali. Sesekali lidahnya juga menyeruak masuk kedalam dan menjilati dinding memekku. Lidahnya sangat tebal dan kumis tipisnya membuatku serasa digelitik. Aku benar-benar merasa geli hingga desahanku tak tertahan sambil meremasi rambutnya. Kedua tangannya menyusup kebawah bajuku dan mulai meremasi payudaraku, jari-jarinya yang besar bermain dengan liar disana, memilin-milin putting susuku dan memelintirnya hingga benda itu terasa semakin mengeras.
“Maaasss......Ooouuuhh.....Aku juga mau......Maasss” desahku tak tahan lagi ingin mengulum k0ntol Riki
“Kalo gitu aku dibawah saja ya Non” ucapnya sambil mengatur posisi kami seperti yang dia inginkan menjadi gaya 69, gaya kesukaanku
Kemudian aku naik keatas, kuposisikan v4ginaku diwajahnya dan kuraih k0ntol besar kesukaanku itu dalam genggamanku dan kukocok perlahan sambil menjilatinya. Kugerakkan lidahku menelusuri batang jantan itu, buah pelirnya juga gak lepas dari emutanku, kemudian jilatanku naik lagi keujungnya dimana aku mulai membuka mulut siap menelannya. Oooohhhh.....batang itu begitu besar dan berdiameter lebar persis seperti tubuh pemiliknya, sehingga akupun harus membuka mulutku selebar-lebarnya agar k0ntolnya bisa masuk dalam mulutku.
Aku mulai mengisap k0ntolnya dan memijati buah pelirnya dengan tanganku. Riki-pun mendesah-desah enak menikmati jilatanku. Sementara aku juga merasa geli dibawah sana, kurasakan ada gerakan memutar-mutar didalam lubang v4ginaku oleh jarinya, jari-jari lain dari tangan yang sama mengelus-elus klitoris dan bibir mem3kku. Bukan itu saja, lidahnya juga turut menjilati baik anus maupun v4ginaku. Sungguh sensasi yang snagat hebat sekali sampai pinggangku ikut bergoyang menikmatinya, aku sendiri juga semakin bersemangat mengulum k0ntolnya.
Kurang lebih 15 menitan kami menikmati permainan itu, aku malahan semakin hebat mengocok dan mengisap k0ntol besar Riki sampai dia susah menahan geraman nikmatnya karena masih harus terus melayani pembicaraan. Akhirnya muncratlah pejuhnya dimulutku yang langsung kuminum seperti kehausan, pejuh yang menempel dik0ntolnya juga kujilati sampai tak bersih. Jari tengah dan telunjuknya menyeruak dan mengorek-ngorek v4ginaku yang membuat aku meringis saat merasakan jari-jari itu bergerak semakin cepat mempermainkan gejolak nafsuku.
Kemudian Riki menurunkan singletku dari bahu dan melepaskannya lewat lengan kananku, sehingga kini buah dada bagian kananku yang putih montok itu tersembul keluar. Dengan penuh nafsu Riki langsung melumat payudaraku dengan buasnya. Aku menjerit kecil saat Riki menggigit putting susuku dan juga mengisapnya kuat-kuat, putting susuku serasa semakin menegang dan membesar saja. Riki membuka mulutnya lebar-lebar berusaha memasukkan seluruh toketku kemulutnya, didalam mulutnya toketku disedot, dikulum, dan dijilat, rasanya seperti mau dimakan saja.
Sementara selangakanganku kini semakin basah oleh permainan jarinya, jari-jarinya semakin menusuk makin cepat dan semakin dalam saja. Hingga kurasakan birahiku sudah sampai puncak dan mengucurlah spermaku dengan derasnya. Aku mengatupkan pahaku menahan rasa geli dibawahku sehingga tangannya terhimpit diantara kedua paha mulusku.
Setelah Riki mencabut tangannya dari v4ginaku, nampak jari-jarinya sudah belepotan oleh cairan lendir bening yang keluar dari m3mekku tadi. Riki menjilati cairanku dijarinya itu, aku juga ikutan menjilati jarinya merasakan lendirku sendiri. Lalu Riki cucukkan lagi tangannya kev4ginaku, sekarang Riki mengelus-ngelus daerah itu seperti sedang mengelapnya. Telapak tangannya yang penuh sisa-sisa cairan itu dibalurinya di buah dadaku,
“Sayang kalo dibuang, mubazir” ujarnya
Kembali lidahnya menjilati toketku yang sudah basah itu, sedangakan aku menjilati cairan pada tangannya yang disodorkan dimulutku. Tanganku yang satu meraba-raba kebawah dan meraih k0ntolnya, kurasakan batang k0ntol Riki sekarang sudah mengeras lagi, siap memulai aksi berikutnya.
“Eeeennngghhh......Masukin aja maass, aku udah pingin banget niiih” ujarku
Lalu Riki membalik tubuhku, tepat berhadapan dengannya, tangan kananya memegangi k0ntolnya untuk diarahkan menuju v4ginaku. Aku tanggap dan membukakan kedua bibir mem3kku menyambut k0ntol besar Riki. Setelah kurasakan pas aku mulai menurunkan tubuhku, secara perlahan tapi pasti k0ntol Riki mulai terbenam dalam vaginaku.
Goyanganku yang liar membuat Riki terus mendesah-desah keenakan. Kaosku yang masih menyangakut dibahu sebelah kiri, sekarang diturunkannya sehingga kaos itu menggantung diperutku dan buah dada sebelah kiriku tersingakap. Nampak sekali bedanya antara yang kiri yang masih bersih dengan bagian kanan yang dari tadi menjadi lumatannya hingga basah dan memerah bekas cupangan. Cerita Mesum
Kedua tangannya meremasi kedua toketku, saat melumatnya sesekali kumis tipisnya menggesek putting susuku yang menimbulkan sensasi geli yang begitu nikmat. Lidahnya bergerak naik keleherku dan mencupanginya sementara tangannya tetap memainkan toketku. Birahiku sudah benar-benar memuncak, nafasku juga sudah makin tak teratur, Riki sangat lihai dalam bercinta. Kurasakan aku gak dapat bertahan lebih lama lagi, frekuensi goyanganku lebih kupercepat, kemudian aku mencium bibirnya.
Badan kami terus berpacu sambil bermain lidah dengan liarnya sampai ludah kami menetes-netes disekitar mulut, eranganku teredam oleh ciumannya. Mengetahui aku sudah mau keluar, Riki menekan bahuku kebawah hingga k0ntolnya menghujam semakin dalam dan v4ginaku semakin terasa penuh. Badanku bergetar hebat dan jeritanku tak tertahankan lagi terdengar dari mulutku, perasaan itu berlangsung selama beberapa saat sampai akhirnya aku terkulai lemas dalam pelukannya.
Riki menurunkanku dari pangakuannya, k0ntolnya terlihat berkilauan karena basah oleh lendirku. Dibaringakannya badanku yang sudah lemas itu disofa, kemudian Riki sodorkan gelas yang berisi teh itu padaku. Sesudah minum beberapa teguk, kurasa senonit lebih segar, paling tidak pada tenggorokkanku karena sudah kering waktu mendesah dan menjerit. Kaosku yang masih menggantung diperut dia lepaskan, sehingga kini aku telanjnag bulat.
Belum sampai tenagaku benar-benar pulih, Riki sudah menindih badanku lagi, aku hanya bisa pasrah saja ditindihnya. Dengan lembut Riki mengecup keningku, dari sana kecupannya turun kepipi, hingga berhenti dibibir dan mulut kami kembali saling berpagutan. Ketika berciuman itulah, Riki kembali menempelkan k0ntolnya pada mem3kku, kemudian mendorongnya perlahan dan Aaaahhhh…mataku yang terpejam menikmati ciuman tiba-tiba terbelakak saat Riki hentakkan pinggangnya hingga k0ntolnya menusuk lebih dalam.
Kenikmatan ini pun berlanjut, aku sangat menikmati gesekan-gesekan pada dinding memekku. payudaraku saling bergesekan dengan dadanya yang berbulu, kedua paha rampingaku kulingakarkan pada pinggangnya. Aku mendesah tak karuan sambil mengigiti jariku sendiri. Sementara pinggulnya dihentak-hentakkan diatasku, mulutnya tak henti-hentinya melumat atau menjilati bibirku, wajahku jadi basah bukan saja oleh keringat, tapi juga oleh liurnya.
Telinga dan leherku pun tak luput dari jilatannya, kemudian Riki mengangakat lengan kananku keatas dan dia selipkan kepalanya disitu. Aahh......ternyata Riki sapukan bibir dan lidahnya diketiakku yang halus tak berbulu itu, kumis tipisnya menggelitik ketiaku hingga desahanku bercampur dengan ketawa geli.
“Ooouuhh..Maasss.....Aagghhhh.....” aku kembali mencapai orgasme, mem3kku kurasakan semakin banjir, namun tak ada tanda-tanda kalau Riki akan segera keluar, Riki terlihat sangat menikmati mimik wajahku yang sedang orgasme. Suara kecipak cairan terdengar jelas setiap kali Riki menghujamkan k0ntolnya, cairanku sudah meleleh kemana-mana sampai membasahi sofa, untung sofanya dari bahan kulit, jadi mudah untuk membersihkan dan menghilangakan bekasnya.
Tanpa melepas k0ntolnya, Riki bangkit berlutut diantara kedua pahaku dan menaikkan kedua betisku kepundaknya. Tanpa memberiku istirahat Riki meneruskan mengocok vaginaku, aku sudah gak kuat lagi dan aku mengerang karena leherku terasa pegal, aku cuma bisa mengap-mengap seperti ikan diluar air.
“Akuuu......Udah mau......Noon…..” desah Riki dengan mempercepat kocokkan k0ntolnya
“Diluar......Pak…Aaaaahh.....Ooouuhh......Aku lagi subur” aku berusaha ngomong walau suaraku sudah putus-putus.
Tak lama kemudian Riki mencabut k0ntolnya dan menurunkan kakiku. Lalu Riki naik kewajahku, kemudian dia tempelkan k0ntolnya yang masih tegak dan basah dibibirku. Akupun memulai tugasku, kukulum dan kukocok dengan gencar sampai Riki mengerang keras dan menjambak rambutku. pejuhnya menyemprot deras membasahi wajahku. Aku membuka mulutku menerima semprotannya. Setelah semprotannya mereda pun aku masih mengocok dan mengisap k0ntolnya seolah tidak membiarkan setetespun tersisa. Batang k0ntol Riki kujilati hingga bersih dan lama kelamaan k0ntol Riki mulai menyusut pelan-pelan dimulutku. Kami berpelukan dengan tubuh lemas merenungi apa yang baru saja terjadi.
Sofa tempatku berbaring tadi basah oleh keringat dan lendirku yang menetes disana. Masih dalam keadaan telanjang, aku berjalan sempoyongan kedapur mengambil kain lap dan segelas air putih. Saat aku kembali keruang tamu, Riki sedang mengancingakan lagi kemejanya, kemudian meneguk air yang tersisa digelasnya.
“Waaaah Nooon benar-benar hebat, Non sangat kuat gak seperti cewekku yang selalu gak kuat melayaniku” pujinya yang hanya kutanggapi dengan senyum manis.
Setelah berpakaian lagi, aku mengantarnya lagi kedepan pintu. Sebelum keluar dari pagar Riki melihat kiri kanan dulu, setelah yakin tidak ada siapa-siapa dia menepuk pantatku dan berpamitan,
“Lain kali kalo ada kesempatan kita main lagi yaaaah Non” ujarnya
Akhirnya aku pun mandi membersihkan tubuhku dari pejuh, keringat, dan air liur. Siraman air menyegarkan kembali tubuhku setelah seharian penuh berolahraga dan berolah syahwat. Beberapa menit sesudah aku selesai mandi, mamahku pun pulang. Cerita Sex, Cerita Mesum, Cerita Dewasa, Cerita Ngentot, Cerita Sex Terbaru, Cerita Sex Dewasa, Cerita Sex Mesum, Cerita Sex Ngentot
Cerita Sex Dewasa Mendadak Birahi
Reviewed by Ratu Judi Online
on
06.22
Rating:
INDOTEXAS Adalah Situs judi togel dan slot online terbesar dan terpercaya di Indonesia
BalasHapusHanya Dengan 1 User ID Sudah Bisa Bermain Semua Games yang telah di sediakan:
* TOGEL (6 Pasaran Resmi Terbaik)
* SLOT (Pragmatic Play, Habanero, Spade Gaming, Top Trend Gaming, Joker Gaming,PG Soft)
* TEMBAK IKAN (Fishing God, Fishing War, Fishing King,Fortune Fishing dan Habanero)
* CASINO (ION Casino, Pragmatic Live Casino, Sexy Gaming, Allbet, IDN Live)
Promo - Promo yang disediakan INDOTEXAS :
* Bonus Deposit New Member 50%
* Bonus Deposit Harian 10%
* BONUS Cashback SLOT Up To 10%
* Bonus Cashback Casino Up To 10%
* Bonus Referral Togel 3%
* Bonus Referral Slot & Casino 3%
* Extra Bonus Freespin Slot 20%
* Extra Bonus Permainan Slots Joker's Jewel
* Bonus 5 joker PHP Slots Joker's Jewel
Kelebihan situs INDOTEXAS :
* Pendaftaran User ID Baru Tidak Di Pungut Biaya
* Minimal Deposit Rp.15.000,-
* Minimal Withdraw Rp.25.000,-
* Minimal Pasang Taruhan Hanya Rp 100,-
* Proses Deposit & Withdraw 1 - 2 Menit Saja
* Pelayanan CS Kami Yang Ramah, Sopan & Profesional Siap Melayani 24 Jam Nonstop
* Data & Privasi Pemain Di Jamin AMAN
* Kami Menyediakan 5 BANK Yaitu : BCA - MANDIRI - BRI - BNI - CIMB - PERMATA.
* E Wallet Yaitu : DANA - OVO - LINKAJA.
* Kami Juga Menerima Deposit Via Pulsa Telkomsel,XL Dan Exis.
Silahkan Bagi Anda Yang Hobby Bermain Togel Online, Slot Online, Casino Online, Tembak Ikan Dan Sport Online. Mari Segera Bergabung Bersama Kami & Daftarkan Diri Anda Hanya Di INDOTEXAS Agen Togel Online, Slot Online, Tembak Ikan, dan Casino Online Terpercaya
Terima Kasih Ditunggu Kehadirannya Di Situs INDOTEXAS Bosque....??